Pengaruh asam urat dalam darah penderita diabetes melitus pada peningkatan kadar gula darah
Keywords:
Asam Urat, Diabetes Melitus, HiperurisemiaAbstract
Asam urat merupakan hasil akhir metabolisme purin yang berasal dari makanan yang kita
makan. Asam urat disebabkan oleh minuman beralkohol, penderita diabetes melitus, kinerja
ginjal yang menurun, obat-obatan, dan obesitas. Minuman beralkohol mengandung zat yang
dapat mengganggu fungsi ginjal sehingga ginjal tidak bekerja dengan baik. Akibat gangguan
pada ginjal maka asam urat menumpuk di dalam tubuh dan terjadi hiperurisemia yakni kadar
asam urat yang berlebih di dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase
peningkatan kadar asam urat pada penderita diabetes melitus di rsud bengkulu tengah.
Pengambilan data pada penderita diabetes melitus secara primer dengan populasi sebanyak
16 orang, teknik pengambilan sampel dengan metode total sampling sejumlah 16 sampel
darah dengan sampel yang digunakan yakni darah kapiler. Sampel di periksa menggunakan
alat digital stick pemeriksaan kimia darah. Data diolah secara statistik dengan rumus A%
untuk melihat persentase kenaikan kadar asam urat pada penderita diabetes melitus dan
didapat hasil bahwa terjadi kenaikan kadar asam urat pada penderita diabetes melitus dengan
rata – rata 22, 46 %
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Riset Media Keperawatan agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the Riset Media Keperawatan right of first publication with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license, that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Riset Media Keperawatan.








