Efektivitas Pijat Endorphine Dan Aromaterapi Mawar Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif

Abstract

Nyeri pada persalinan merupakan ketidaknyamanan terhadap respon fisiologis, yaitu proses penerimaan impuls nyeri menuju syaraf pusat dan respon psikis yang meliputi rekognosi sensasi, interpretasi rasa nyeri, dan respon terhadap hasil interpretasi nyeri. Nyeri persalinan perlu mendapatkan penanganan yang baik agar tidak menimbulkan komplikasi yang dapat mengganggu persalinan. Oleh karena itu, selain pemberian terapi farmakologi, bidan dapat memberikan terapi nonfarmakologi seperti pijat endorphin dan aromaterapi mawar, sebagai terapi tambahan untuk penanganan nyeri persalinan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yaitu pre-eksperimen dengan rancangan one-group pretest-posttest design. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 30 responden. Instrument menggunakan kuesioner Numeric Rating Scale (NRS). Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon Sign Rank Test. Hasil statistik Wilcoxon Sign Rank Test pada responden yang diberikan intervensi pijat endorphine dan aromaterapi mawar didapatkan nilai Z hitung adalah -4,123 > 1,92 dengan p-value yang bernilai 0,000 < 0,05 yang berarti Ha diterima dan dapat disimpulkan bahwa pijat endorphine dan aromaterapi mawar efektif terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif.