Pengaruh Trait Kepribadian Big Five Dan Jenis Kelamin Terhadap College Student Subjective Well-Being

Abstract

Mahasiswa memiliki berbagai tuntutan yang ditanggung dalam proses pendidikannya yang berdampak pada rendahnya college student subjective well-being. College student subjective well-being merupakan evaluasi seseorang tentang kehidupannya, yaitu sejauh mana penilaian bermakna dan reaksi afektif mereka menunjukkan bahwa hidup mereka diinginkan dan berjalan dengan baik. Beberapa faktor yang mempengaruhi college student subjective well-being antara lain trait kepribadian big five dan jenis kelamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh trait kepribadian big five dan jenis kelamin dengan college student subjective well-being. Metode pengumpulan data menggunakan data demografi jenis kelamin, kuesioner college student subjective well-being questionnaire dan kuisioner big five personality IPIP BMF-50. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung semester 4-8 yang berjumlah 228 responden. Berdasarkan hasil uji statistik, diketahui bahwa trait kepribadian big five dan jenis kelamin secara bersama – sama (simultan) memiliki pengaruh terhadap college student subjective well-being. Temuan lain menunjukkan jenis kelamin dan trait kepribadian conscientiousness merupakan predictor paling kuat terhadap college student subjective well being, sedangkan trait kepribadian neurotic secara parsial tidak berpengaruh terhadap college student subjective well-being. Implikasi dari penelitian ini dapat menjadi masukan bagi mahasiswa untuk memiliki keterlibat secara aktif, meningkatkan motivasi, konsentrasi, dan kinerja akademik mahasiswa, serta dapat mempengaruhi hubungan mahasiswa dengan dosen, berpotensi meningkatkan interaksi yang lebih positif dan dukungan akademik.

Kata kunci: College student subjective well-being; trait kepribadian big five; jenis kelamin; mahasiswa