Evaluasi Program Penanggulangan Tuberkulosis Di Puskesmas Rawat Inap Satelit Kota Bandar Lampung

Abstract

Data dari Sistem Informasi Tuberkulosis (SITB) program TBC  jumlah perkiraan kasus Tuberkulosis (TBC) di Kota Bandar Lampung pada tahun 2022 diperkirakan sebanyak 6.559 kasus baru. Puskesmas Rawat Inap Satelit didapatkan penemuan suspek sebanyak 842 dengan notifikasi kasus sebanyak 147 dan yang diobati 142 kasus. Sementara untuk keberhasilan pengobatan tuberkulosis di Puskesmas Rawat Inap Satelit sebesar 97%. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi Program Penanggulangan Tuberkulosis di Puskesmas Rawat Inap Satelit Bandar Lampung Kota Bandar Lampung. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode penelitian studi evaluasi untuk menilai program yang sedang atau sudah dilakukan, pengumpulan data evaluasi program penanggulangan TBC kemudian dibandingkan dengan standar penanggulangan TBC. Subjek penelitian yaitu dengan wawancara/ interview informan yang terdiri dari informan kunci, informan utama dan informan triangulasi dengan teknik pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling penelitin dilakukan pada Juli 2023 - Desember 2024.. Hasil penelitian didapatkan keseluruhan dari informasi yang diperoleh selama proses penelitian dilakukan baik itu faktor input/masukan (sumber daya manusia, metode pengendalian TBC, pendanaan, sarana prasarana peralatan), faktor proses (perencanaan, pelaksanaan kegiatan dan pencatatan pelaporan), faktor output (angka keberhasilan pengobatan, penjaringan suspek, angka keberhasilan pengobatan dan peran serta masyarakat), faktor outcome/luaran dan faktor impact/dampak. Kesimpulan dari penelitian ini diketahui evaluasi pelaksanaan program TBC di Puskesmas Rawat Inap Satelit dari masing-masing faktor input, proses, output, outcome dan faktor impact program pengendalian TBC.

Kata kunci : Tuberkulosis; Evaluasi; Kualitatif; SITB