Buerger Allen Exercise dan Otot Progresif Pada Perfusi Perifer Tidak Efektif Pasien Diabetes Melitus Tipe 2

Authors

  • Nengke Puspita Sari STIkes Sapta Bakti
  • Novi Lasmadasari SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAPTA BAKTI
  • Maritta sari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

DOI:

https://doi.org/10.51851/jrmk.v5i2.357

Keywords:

Diabetes melitus, Buerger Allen Exercise, otot progresif, Ankle brachial index

Abstract

Peripheral Arterial Disease (PAD) merupakan penyempitan pembuluh darah arteri perifer yang disebabkan karena aterosklerosis akibat komplikasi dari Diabetes Mellitus (DM). Akibatnya terjadi penurunan aliran darah ke ekstremitas yang bila tidak ditangani akan menyebabkan klaudisio intermiten, luka gangrene hingga berisiko amputasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Buerger Allen exercise (BAE) dibandingkan dengan Rendam Kaki Air Hangat Terhadap Nilai Ankle Brachial Index (ABI) dan Gula Darah Sewaktu(GDS) pada pasien DM tipe 2. Jenis penelitian ini adalah Quassy Eksperimen prepost test and between two groups. Total sampel 14 penderita diabetes melitus di Rumah Sakit yang diperoleh secara random dengan blok permutasi. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan yaitu BAE dan Otot Progresif. Perlakuan diberikan selama 5 hari berturut-turut dengan pelaksanaan 2 kali sehari yaitu pagi dan sore selama 15-20 menit. Alat yang digunakan untuk mengukur nilai ABIadalah Vascular Dopler.

Author Biography

Nengke Puspita Sari, STIkes Sapta Bakti

 

 

Downloads

Published

2023-02-01

How to Cite

Puspita Sari, N. ., Lasmadasari, N., & sari, M. (2023). Buerger Allen Exercise dan Otot Progresif Pada Perfusi Perifer Tidak Efektif Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Riset Media Keperawatan, 5(2), 67-72. https://doi.org/10.51851/jrmk.v5i2.357

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)