PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI MELALUI LEAFLET TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI DI SMPN 2 PONJONG KABUPATEN GUNUNG KIDUL
DOI:
https://doi.org/10.51851/jkb.v8i1.393Keywords:
Leaflet, Kesehatan Reproduksi, Pengetahuan, RemajaAbstract
Indonesia merupakan negara yang mempunyai kebijakan kota layak anak (KLA) dibeberapa kabupaten atau kotanya, salah satu indikatornya adalah tidak ada pernikahan dini atau pernikahan dibawah umur 18 tahun. Namun pada kenyataannya, Indonesia tidak lepas dari kejadian pernikahan dini. Permasalahan kesehatan reproduksi dimulai dengan adanya pernikahan dini yaitu perempuan usia 10-54 tahun terdapat 2,6% menikah pada usia kurang dari 15 tahun, kemudian 23,9 % menikah pada usia 15-19 tahun (Riset Kesehatan Dasar 2013). Penelitian ini bertujuan menganalisis media leaflet untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri di SMPN 2 Ponjong Kabupaten Gunung Kidul tentang pendidikan kesehatan reproduksi. Jenis penelitian quasi experiment dengan pretest-post test with control group design. Populasi sebanyak 64 dengan metode total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, dianalisis menggunakan uji paired sample t test. Hasil selisih skor pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi sebesar 2,25 dengan p=0,000. Sehingga dapat disimpulkan, leaflet sebagai media edukasi tentang kesehatan reproduksi remaja berpengaruh untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri di SMPN 2 Ponjong Kabupaten Gunung Kidul.
Kata Kunci: Leaflet, Kesehatan Reproduksi, Pengetahuan, Remaja